Sumbawa memiliki potensi pertanian yang cukup besar karena iklimnya yang tropis, keberadaan lahan subur, serta curah hujan yang cukup baik. Beberapa komoditas pertanian potensial di Sumbawa termasuk:
- Padi: Pertanian padi adalah salah satu sektor utama di Sumbawa. Banyak petani di pulau ini yang menghasilkan beras, baik untuk kebutuhan lokal maupun komersial.
- Kakao: Kakao adalah tanaman berkebun yang potensial di Sumbawa. Biji kakao digunakan untuk membuat cokelat dan produk olahan cokelat lainnya, yang memiliki permintaan yang terus meningkat di pasar global.
- Kopi: Sumbawa juga dikenal dengan produksi kopi berkualitas tinggi. Kopi Sumbawa memiliki rasa yang khas dan bisa menjadi produk ekspor yang menguntungkan.
- Kelapa: Kelapa adalah tanaman yang umum di Sumbawa, dan buah kelapa serta produk turunannya seperti minyak kelapa dan santan memiliki potensi pasar yang luas.
- Pertanian Hortikultura: Berbagai jenis buah-buahan tropis, seperti mangga, pisang, dan jeruk, dapat ditanam dengan baik di Sumbawa.
- Peternakan: Selain pertanian, peternakan juga memiliki potensi di Sumbawa. Peternakan sapi, kambing, ayam, dan itik adalah kegiatan yang umum di pulau ini.
- Perikanan: Sumbawa memiliki pantai yang panjang, sehingga perikanan laut dan budidaya ikan laut memiliki potensi besar. Budidaya rumput laut juga menjadi aktivitas yang semakin populer.
- Tanaman Obat: Beberapa tanaman obat tradisional tumbuh subur di Sumbawa dan memiliki potensi dalam industri obat-obatan herbal.
- Pengembangan Agrowisata: Selain produksi pertanian, pengembangan agrowisata seperti kebun buah, perkebunan kopi, atau peternakan peternakan peternakan juga bisa menjadi sumber pendapatan yang baik.
Pemerintah daerah dan pihak terkait perlu terus mendorong pengembangan sektor pertanian di Sumbawa melalui penggunaan teknologi modern, pelatihan petani, akses pasar yang lebih baik, dan dukungan infrastruktur. Hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan kontribusi sektor pertanian terhadap ekonomi daerah.